caredu

The Intern

August 07, 2016

Akhir-akhir ini banyak yang mengontak gue via portal apapun, mulai dari komen di blog, ngechat via Facebook, bahkan ada orang yang antah berantah tiba-tiba nge-add Line gue dan juga nge-DM via Instagram. Tujuannya sama, untuk nanyain proses rekrutmen yang pernah gue lalui karena mereka nggak sengaja nyasar ke blog gue :") Gue sih sama sekali nggak keberatan, malah seneng bisa sharing. Dan seneng banget kalo emang tulisan-tulisan gue itu berguna buat orang lain.

Beberapa hari lalu ada junior yang nggak sengaja baca blog gue dan meminta gue untuk nulis lagi terutama tentang pengalaman magang. Maklum, sekarang mulai memasuki periode magang dan cari kerja :) Gue yang udah lama engga nulis pun jadi termotivasi untuk nulis dan sharing lagi. For any complimentary comments from my blog readers, thank you for motivating me! <3

As requested, kali ini gue mau cerita tentang pengalaman-pengalaman magang gue di beberapa perusahaan. Gue mulai magang itu di tahun ketiga kuliah, karena di tahun pertama-kedua, liburan gue selalu dipenuhi dengan jadwal latihan MB. Barulah ketika di tahun ketiga ada waktu lowong pas liburan (dan karena emang diwajibin fakultas juga sih), gue coba magang.

Setelah nyobain magang, eh malah ketagihan haha. Asik sih menurut gue. Bisa belajar banyak dan ngerasain sendiri real working experience. Kalo magang dibayar itu menurut gue bonus, utamanya adalah dapetin pengalaman. Gue sempet agak menyesali kenapa ga coba magang dari tahun pertama kuliah, tapi setelah dipikir-pikir, jadwalnya nggak memungkinkan sih. Dan ya semua ada waktu dan porsinya masing-masing lah.

Total pengalaman magang gue itu 3x di perusahaan yang beda-beda, industrinya beda-beda, dan jobdesc-nya pun beda-beda. Gue sengaja coba yang beda-beda semua gitu karena gue mikir mumpung masih magang, gue bisa eksplor berbagai jenis industri dan pekerjaan sebelum akhirnya gue kerja beneran. Jadi gue bisa tahu sebenernya pekerjaan seperti apa sih yang gue inginkan dan tidak gue inginkan. Daripada jadi job hopper pas udah kerja nanti atau menyesali kenapa nggak nyoba industri yang gue pengen, mending gue coba-cobanya pas magang.

Gue bener-bener nggak nyesel rajin magang pas kuliah. Karena ternyata semua yang gue pelajarin itu ngebantu gue banget pas seleksi kerja bahkan pas udah kerja. Pas seleksi kerja, pengalaman magang itu berguna banget, terutama kalo related sama posisi yang di-apply. Kita jadi bisa jawab pertanyaan berdasarkan kondisi lapangan yang sebenernya, bukan hanya based on teori atau kita berandai-andai sendiri. Pas udah kerja pun, gue bisa bawa ilmu di perusahaan sebelumnya untuk diterapkan di pekerjaan sekarang.

Keuntungan lain yang mungkin didapat adalah kesempatan untuk ditarik jadi karyawan disana. Bisa aja langsung direct hire tanpa perlu ikut tes-tes seperti orang lain. Karena si employer udah liat lah cara kerja kita gimana.. Hasil kerja kita gimana.. Kalo memang dirasa cocok dengan mereka, mungkin banget untuk ditawarin kerja disana. Hal ini lumayan sering gue denger dari orang-orang, dan ternyata beneran terbukti.

Oke kita mulai breakdown satu-satu ya pengalaman magangnya hehe. Kalo soal jobdesc lebih detilnya, baca di LinkedIn gue aja ya hehehe #bukanpromosi.


1. SHL Indonesia

SHL adalah salah satu perusahaan HR consulting yang fokusnya di bidang rekrutmen dan assessment/development center. Katanya sih SHL ini masuk ke Top 3 HR consulting sejenis di Indonesia (Sejenis dalam arti fokus bisnisnya sama). SHL yang berada di bawah naungan CEB ini juga merupakan multinational company loh. Kenapa gue pilih magang disini adalah karena gue tertarik untuk kerja di HR consultant di masa mendatang. Tapi masih rencana jangka panjang banget sih, bukan sebagai awal karier.

Dan alasan utamanya adalah karena DEKET BANGET DARI RUMAH! Naik mobil bisa cuma 2 menit kalo lancar :") Kalo macet kurang lebih 5 menit. Gue sempet ditempatkan di kantor yang di Senopati dan yang di BEI. Dan keduanya sama-sama deket dari rumah hehehe. Tapi karena lokasinya strategis banget deket restoran-restoran dan cake shop, jadinya suka hedon :( Untung waktu itu lagi bulan puasa jadi nggak terlalu banyak jajan.

Pengalaman pertama ini berharga banget buat gue. Seru banget. Dan nagih banget. Selain belajar day-to-day work activities yang cukup beragam, gue juga sempet diajak jadi asisten test administrator dan diikutkan 2 workshop, yang pertama tentang test administration dan yang kedua tentang roleplay sebagai salah satu jenis asesmen.

Salah satu alasan kenapa gue diikutkan workshop saat itu adalah karena mereka sedang mengumpulkan talent pool untuk jadi freelancer mereka. Jadi semacam workshop untuk jadi freelancer mereka. Kalau mereka lagi banyak load-nya dan butuh tenaga tambahan, mereka akan panggil freelancer ini. Dan fee-nya tergolong tinggi loh menurut gue, lumayan banget apalagi buat para mahasiswa hehe.

Kalo soal orang-orang di dalamnya, employee-nya baik-baik sih. Dan hebat-hebat. Dan unik-unik (Ini pernah gue ceritain disini). Jumlah karyawannya yang nggak terlalu banyak bikin satu sama lain saling kenal baik. Disini karyawannya relatif masih muda dan sangat berjiwa muda. Dan ruang kerjanya lumayan berisik karena suka pada ngobrol dan becanda :") Setiap hari pasti bikin ketawa. Gue sebagai anak magang mau ikutan ngakak tapi segan... Akhirnya kelepasan juga.

Disini juga banyak makanaaan. Ada aja yang bawa sesuatu. Mau ikutan rebutan makanan tapi ya masih malu... Padahal udah diajak-ajakin. Maklum, baru pertama kali magang, jadi nggak tahu harus bersikap gimana.

Work dan social environment-nya juga enak menurut gue. Sebagai intern kita suka diajak makan bareng, terus diajak ngobrol macem-macem mulai dari soal kerjaan, makeup, pembantu, sampe kehidupan berumah tangga :")

Gue magang disini enggak lama, cuma 1,5 bulan karena sempet ada miskom gitu. Harusnya gue bisa lebih lama tapi jadinya cuma 1,5 bulan dan gue ngerasa 1,5 bulan itu kurang bangeet buat magang disini. Masih banyak banget yang bisa dipelajari. Apalagi gue di-roll ke 3 divisi yang berbeda jadi di masing-masing divisi cuma sebentar.

Walaupun cuma sebentar, pengalaman magang pertama di tempat yang menyenangkan ini jadi salah satu pengalaman berharga yang paling gue suka!



2. Sucorinvest Central Gani



Kesempatan magang di Sucorinvest ini gue ambil waktu lagi skripsian. Karena saat itu kesibukan gue hanya skripsi (dan itu sangat nggak sibuk), gue coba produktif dengan cari-cari kesempatan magang. Karena kalo cuma skripsian aja malah banyakan leyeh-leyeh dan santai-santai ga jelas. Kebetulan saat itu dapet info magang dari grup angkatan, dan lokasinya deket banget dari rumah, yaitu di Equity Tower SCBD. Lagi-lagi, lokasi jadi salah satu pertimbangan utama gue dalam mengambil kesempatan magang hehe.

Disini gue ngebantu Human Capital Director-nya dalam mengerjakan proyek analisis jabatan (Anjab). Menurut gue, untuk ukuran magang pekerjaan itu tergolong cukup berat. Gue harus mewawancara karyawan-karyawan disana mengenai pekerjaan mereka dan pekerjaan bawahan mereka sehingga pada akhirnya gue bisa membuat job description dan job requirement untuk jabatan-jabatan yang ada di perusahaan tersebut. Nggak tanggung-tanggung, gue mewawancara lebih dari 40 jabatan dalam kurun waktu kurang lebih 1 bulan.

Challenge-nya banyak banget. Pertama gue harus wawancara orang-orang yang jauh lebih senior dari gue. Mulai dari level staf, supervisor, manajer, direktur, bahkan sampai CEO-nya. Challenge-nya adalah gimana gue yang masih mahasiswa harus stay cool dan kelihatan profesional ketika wawancara. Nggak boleh malu-malu. Sok pede dan sok asik aja :")

Ditambah gue yang nggak ngerti apa-apa soal dunia investasi, perusahaan financial services harus bisa wawancara secara mendalam tentang detil pekerjaan mereka. Ga boleh kelihatan kayak nggak ngerti apa-apa. Tapi pada akhirnya gue justru jadi belajar banyak sih. Jadi lumayan ngerti tentang business flow-nya perusahaan sekuritas dan juga ngerti sistem broker dan investasi.

Wawancara berbagai macam orang, skill wawancara otomatis terasah banget. Skill nulis pun juga harus dikembangkan. Gue juga sempet diajarin tentang pembuatan KPI dan job evaluation, tapi masih konsep dan dasar-dasarnya banget.

Beda dengan magang gue sebelumnya di SHL yang gue berada di ruang kerja bersama karyawan-karyawan lainnya, disini sehari-harinya gue terasing di ruang meeting karena untuk wawancara memang harus tempat yang private. Tapi kalo lagi engga wawancara kadang gue jalan-jalan juga, ngobrol-ngobrol sama yang lain juga.

Peralatan perang setiap hari

Setelah kurang lebih 1 bulan magang disini, gue nggak memperpanjang kontrak magangnya karena mau fokus skripsian, mengingat deadline sidang sudah semakin dekat. Sempet ditawarin untuk perpanjang kontrak magang untuk proyek-proyek lain, bahkan ditawarin untuk kerja permanen disana juga. Sampai gue kelar sidang pun juga masih ditawari untuk kerja disana. Cuma karena masih ingin mengejar perusahaan impian dan nggak terlalu minat ke financial services, gue engga menerima tawaran tersebut.

Farewell ice cream
With HC team
Bersama ibu HC Director. Bu Dani & Dyani. Semoga kelak bisa sukses seperti beliau. Aamiin
(to be continued)

You Might Also Like

0 comments